Penulisan (x ±∆x = 32.43 ± 0.08 m)
X= 32.43 adalah Nilai Pengamatan Terbaik
±∆x = ± 0.08 m adalah Nilai ketidakpastian (ralat/error)
A. Nilai Ketakpastian / Ralat
Nilai yang muncul karena adanya keterbatasan ketelitian pengukuran. Ralat dapat dipandang sebagai: Keadaan atau perilaku kesalahan atau nilai ketakpastian yang tidak dapat dihindari karena selalu ada keterbatasan usaha untuk memperkecil
B. Jenis Ralat
1. Ralat Sistematik:
Ralat yang muncul dari serentetan pengukuran yang dilakukan dengan cara yang sama dan menghasilkan nilai yang sama dapat dihilangkan
2.Ralat Acak (random):
Ralat yang muncul dari serentetan pengukuran yang dilakukan dengan cara yang sama tetapi menghasilkan nilai yang berbeda hanya dapat diperkecil
C.Sumber Ralat
Sumber ralat merupakan Sumber-sumber yang menyebabkan munculnya kesalahan dalam pengukuran sehingga timbul nilai ketakpastian (ralat).Sumber-sumber ralat ini dipelajari dengan tujuan menghilangkan kesalahan sehingga nilai ketakpastian dapat diperkecil
Terdapat empat jenis sumber ralat:
a. Subyek (Pengamat/Pelaku Pengukuran)
- Pemakaian alat dengan cara yang salah
- Keterbatasan fisik pengamat (missal menggunakan kacamata)
- Efek psikologis (harapan hasil sesuai dengan dugaan)
- Adanya waktu reaksi (misal pada pengukuran waktu)
1. Pengaruh faktor luar/lingkungan (misal suhu, tekanan, dll)
2. Obyek berubah karena pengaruh alat ukur (misal adanya kapasitor
dalam probe pada osciloscope, deformasi benda akibat penggunaan